Vidio Pecahkan Rekor: Strategi Konten Lokal Dorong Capaian Lebih Dari 5 Juta Pelanggan

Liputan6.com, Jakarta - Vidio kembali menegaskan dominasinya sebagai layanan OTT #1 di Indonesia setelah secara resmi melampaui 5 juta pelanggan, rekor tertinggi sejak Piala Dunia 2022, yang mengisyaratkan pergeseran besar dalam industri: Vidio berhasil mengubah lonjakan pelanggan dari event besar menjadi pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan, didorong oleh kekayaan intelektual (IP) lokal. Pencapaian ini sejalan dengan laporan AMPD Research Q3 2025, yang mencatat bahwa Vidio menjadi salah satu penggerak utama pertumbuhan SVOD di Indonesia pada kuartal ini.

Menurut laporan tersebut, Indonesia menambah 600 ribu pelanggan Premium VOD pada Q3 2025, dan Vidio berhasil kembali menembus angka 5 juta lebih pelanggan, diperkuat oleh tingginya minat terhadap konten olahraga premium serta rangkaian konten lokal berkualitas.

Konten Vidio Dominasi Top Chart Indonesia

Selain pertumbuhan pelanggan, Vidio juga mempertahankan posisinya sebagai platform dengan konten lokal paling digemari. Laporan AMPD mencatat 4 slot dari dari Top 10 Premium VOD Titles di Indonesia pada Q3 2025 diamankan oleh Vidio, yaitu:

• Mama-Mama Pengejar Cinta – Comedy Series
• Cinta Dalam Sujudku – Drama & Romance Series
• Roman Dendam – Crime & Thriller Series
• Mendadak Dangdut (2025) – Comedy Movie

Vidio juga terus memperkaya katalog konten melalui lebih banyak Vidio Originals, konten lokal berlisensi, drama korea, hollywood, anime, kids, serta deretan tayangan olahraga premium, termasuk English Premier League, UEFA Champions League, dan kompetisi nasional paling digemari seperti BRI Super League, PLN Mobile ProLiga, dan masih banyak lagi.

Komitmen Vidio untuk Menguatkan Ekosistem Konten Lokal

“Melampaui 5 juta pelanggan adalah refleksi dari kepercayaan masyarakat terhadap konten lokal yang berkualitas dan relevan. Kami tidak hanya mengakuisisi pengguna; kami membangun kebiasaan. Dengan menggabungkan olahraga terbaik dunia dan pasokan konsisten original series lokal berkualitas, kami membangun ekosistem mandiri yang tumbuh dari kuartal ke kuartal.”, ujar Sutanto Hartono, CEO Vidio.

Hal ini sejalan dengan tren regional yang menunjukkan bahwa konten Indonesia menjadi pendorong terbesar Premium VOD di Asia Tenggara, menyumbang 9% dari total konsumsi konten Q3 2025. Vidio, sebagai platform lokal dengan performa terbaik, berada di garis depan dalam mendorong pertumbuhan tersebut.

Vivek Couto, CEO Media Partner Asia menutup, “Vidio secara efektif melepaskan ketergantungan pertumbuhannya dari hanya olahraga seperti yang selama ini menjadi top of mind orang. Mencapai rekor jumlah pelanggan ini menunjukkan bahwa investasi mereka di konten lokal memberikan hasil nyata. Mereka tidak hanya menunggangi animo pasar; mereka menciptakannya”